Asyik, GTA V Segera Hadir di PS5 dan Xbox Series X

 Menjadi salah satu game terlaris sepanjang masa, Grand Theft Auto V dan spin-off online-nya akan diluncurkan ke PS5 dan Xbox Series X. Rencananya game ini hadir pada tanggal 11 November 2021.

Pada tahun lalu, Sony telah menggelar acara pengungkapan PlayStation 5 disandingkan dengan pengumuman Grand Theft Auto V yang akan rilis di konsol tersebut. Setidaknya mereka mengungkapkan bahwa GTA V akan menyambangi konsol Next-Gen pada paruh kedua tahun 2021.

Dikutip melalui Tweak Town, Rabu (26/5/2021), Grand Theft Auto V akan menjadi game pertama yang menjangkau tiga konsol Next-Gen yakni PS5 dan Xbox Series X / S. Rockstar mengumumkan bahwa GTA V sendiri rencananya diluncurkan pada tanggal 11 November 2021.

Penghasilan yang diterima Take Two Interactive dari game ini sangat lah besar. GTA V sudah terjual hingga 145 juta copy pada Februari 2021.

Angka tersebut merupakan 43 persen dari total penjualan waralaba Grand Theft Auto. Alasan penjualan GTA V sangat besar adalah sempat tersedia di beberapa platform, terutama PS4, yang telah mencapai 116,4 juta pengiriman di seluruh dunia.

Masih belum diketahui secara detail, apa yang akan ditawarkan GTA V pada konsol Next-Gen. Namun Rockstar sudah meyakinkan bahwa mereka akan membawanya dengan berbagai peningkatan.

Sony juga mengatakan bahwa versi online-nya akan gratis untuk semua pemilik PS5 selama tiga bulan persediaannya. GTA V pertama kali rilis di PS3 dan Xbox 360 pada tahun 2013. Kemudian tidak lama game ini menyambangi PlayStation 4 dan Xbox One.

GTA V menjadi game dengan penjualan terbaik sepanjang masa di belakang Minecraft. Bahkan mode online dari game ini masih terus menjadi penghasil uang yang besar bagi Rockstar dan perusahaan induknya, Take Two Interactive.

https://nonton08.com/movies/goblin-slayer-goblins-crown/

Elon Musk Putar Otak Bikin Bitcoin Ramah Lingkungan

 Elon Musk sedang mencari solusi agar penambangan Bitcoin bisa jadi lebih ramah lingkungan. Ia ikut terlibat dengan kelompok khusus untuk menyelesaikan masalah ini.

Dalam cuitannya, Musk mengatakan ia telah berbincang-bincang dengan CEO MicroStrategy Michael Saylor dan penambang Bitcoin terkemuka di Amerika Utara. Dari hasil pertemuan ini mereka membentuk Bitcoin Mining Council.

Musk mengatakan kelompok ini berkomitmen untuk menerbitkan rencana penggunaan energi terbarukan dan mendorong semua penambang Bitcoin di seluruh dunia untuk mengikuti langkahnya.

Menurut Saylor, kelompokn ini beranggotakan perwakilan dari Argo Blockchain, Blockcap, Core Scientific, Galaxy Digital, Hive Blockchain Technologies, Hut 9 Mining, Marathon Digital Holdings dan Riot Blockchain, seperti dikutip dari The Verge, Rabu (26/5/2021).

Beberapa perusahaan di atas sudah mengungkapkan dukungannya terhadap rencana tersebut. Dalam cuitannya, Hut 8 Mining mengatakan mereka akan mengedukasi pasar bahwa penambangan mata uang kripto yang ramah lingkungan bisa dilakukan dan menjadi prioritas.

CEO Argo Blockchain Peter Wall dan Executive Chairman Marathon Digital Holdings Merrick Okamoto juga menyampaikan dukungan dan komitmennya untuk berkontribusi dalam penambangan Bitcoin yang berkelanjutan.

Setelah Musk mengumumkan keterlibatannya dalam kelompok ini, nilai Bitcoin langsung melonjak dari USD 38.074 menjadi USD 39.500. Secara keseluruhan nilai mata uang kripto ini naik 17% dalam 24 jam terakhir.

Beberapa bulan terakhir, Musk telah mengungkapkan kekhawatirannya akan dampak Bitcoin terhadap lingkungan. Karena kekhawatiran tersebut, salah satu perusahaannya, Tesla, tidak lagi menerima Bitcoin sebagai bentuk pembayaran.

"Mata uang kripto adalah ide yang bagus dalam banyak level dan kami yakin itu memiliki masa depan yang menjanjikan, tapi ini tidak boleh memberikan dampak yang besar pada lingkungan,"cuit Musk saat itu.

https://nonton08.com/movies/how-to-lose-friends-alienate-people/