Sekilas Mirip, Ini Beda Gejala COVID-19 dengan Flu dan Alergi

 Ada beberapa gejala COVID-19 yang dialami pasien saat terinfeksi virus Corona. Salah satunya batuk, yang membuat sebagian orang terkadang bingung membedakan COVID-19 dengan penyakit lainnya.

Saat merasakan hidung tersumbat atau mata gatal, itu bukan berarti kamu terinfeksi virus Corona. Jika mengalami batuk, kelelahan, dan demam, mungkin kamu terpapar COVID-19. Selain itu, hal tersebut juga bisa menjadi gejala flu musiman.


"Tidak semua gejala diciptakan sama. Meskipun tampaknya Anda terkena virus Corona, Anda mungkin hanya mengalami alergi musiman atau influenza," ujar Lindsey Elmore, PharmD, spesialis farmakoterapi bersertifikat, yang dikutip dari Healthline.


Ada banyak gejala yang serupa pada penyakit pilek, flu, dan COVID-19. Hal ini membuat sebagian orang sulit untuk membedakan ketiga penyakit yang disebabkan oleh virus tersebut.


Menurut kepala bagian farmasi dari layanan SingleCare, Ramzi Yacoub, PharmD, ketiga penyakit tersebut disebabkan oleh virus, tetapi virus yang berbeda menyebabkan setiap infeksi ini. Namun, satu perbedaan utama di antara ketiganya adalah virus Corona memiliki gejala sesak napas.


"Sesak napas merupakan tanda umum COVID-19 yang terjadi sebelum berkembangnya pneumonia. Umumnya, flu atau pilek tidak menyebabkan sesak napas kecuali jika telah berkembang menjadi pneumonia," ujar Yacoub.


Influenza sangat mirip dengan COVID-19, tetapi sesak napas biasanya tidak separah saat seseorang terinfeksi virus Corona. Dengan COVID-19, sesak napas sering terjadi 5 hingga 10 hari setelah demam yang merupakan gejala awal.


Berikut beberapa gejala yang umum terjadi pada COVID-19, flu dan alergi.


Bersin bukanlah gejala COVID-19

Hidung berair, nyeri wajah, dan mata gatal adalah gejala umum alergi atau flu biasa. Namun, beberapa gejala ini bukan tipikal gejala COVID-19.


Berdasarkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, kelelahan, dan batuk kering. Beberapa pasien mungkin mengalami sakit dan nyeri, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan, atau diare.

https://nonton08.com/movies/black-sheep/


Gejala COVID-19 biasanya muncul 2 hingga 14 hari setelah terpapar.


Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC) mencantumkan 11 gejala utama COVID-19, apa saja?


Gejala umum infeksi COVID-19

- Demam atau kedinginan

- Batuk

- Sesak napas atau kesulitan bernapas

- Kelelahan

- Nyeri otot atau tubuh

- Sakit kepala

- Sakit tenggorokan

- Kehilangan rasa atau bau


Menurut WHO ada beberapa pasien yang terinfeksi virus Corona dan tidak menunjukkan gejala. Tetapi, orang-orang ini tetap bisa menularkan virus ke orang-orang di sekitar mereka, meskipun mereka tidak merasa sakit.


Alergi memiliki gejala kronis

Penyakit COVID-19 sama seperti flu biasa, yaitu penyakit akut yang artinya orang akan merasa baik-baik saja sampai gejala mulai muncul. Alergi biasanya kronis dan muncul dengan gejala yang hilang dan terus menerus selama berminggu-minggu, berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun.


"Alergi seharusnya tidak menyebabkan demam atau nyeri tubuh, umumnya tidak ada batuk kecuali jika hidung berair," ujar David M. Cutler, dokter pengobatan keluarga di Pusat Kesehatan Providence Saint John di Santa Monica, California.


Alergi juga dapat menyebabkan napas berbunyi, terutama pada penderita asma. Gejala alergi cenderung bervariasi terhadap lingkungan seperti memburuk dengan paparan debu, serbuk sari, atau bulu binatang. Sedangkan gejala pilek cenderung bertahan terlepas dari waktu, cuaca, lokalitas, atau faktor lingkungan lainnya.


"Pilek lebih cenderung memiliki gejala umum seperti demam, sakit kepala, dan nyeri tubuh, sedangkan alergi biasanya hanya memengaruhi saluran pernapasan," ujar Cutler.


"Gejala alergi cenderung membaik dengan antihistamin dan obat khusus alergi lainnya. Pilek lebih mungkin merespons dekongestan, asetaminofen, cairan, dan istirahat, " tambahnya.


CDC mencatat hal-hal seperti sesak napas, batuk, kelelahan, sakit kepala, dan sakit tenggorokan dapat menjadi gejala COVID-19 atau alergi. Mata gatal dan bersin umumnya hanya gejala alergi. Demam, nyeri otot, hilangnya rasa atau bau, mual, dan diare berhubungan dengan COVID-19 dan bukan gejala alergi.

https://nonton08.com/movies/dead-rush/

Komentar

Postingan Populer