Bikin 'Panas' Sandiaga Uno Vs Putra Nababan, Ini 6 Manfaat Lari Pagi
Belakangan, cuitan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno soal lari pagi ramai jadi bahasan. Cuitan itu bikin 'panas' anggota Komisi X DPR Putra Nababan karena dinilai memframing anggota Komisi X DPR tak bisa bangun pagi dan lari pagi.
"Dari 50 lebih anggota Dewan di Komisi X, hanya 2 yang hari ini menerima ajakan lari pagi saya sembari meninjau usaha-usaha ekonomi kreatif yang ada di kawasan GBK," demikian postingan Sandiaga Uno yang sudah dihapus, tapi disampaikan kembali Putra Nababan.
Di balik hebohnya cuit Sandiaga Uno soal lari pagi, aktivitas ini memang banyak manfaatnya. Lari pagi juga jadi salah satu olahraga yang paling sederhana dan mudah dilakukan. Apa saja sih manfaatnya?
Dikutip dari Lifeline24, berikut 6 manfaat lari pagi hari:
1. Meningkatkan produktivitas
Olahraga memberi rangsangan mental dan fisik pada tubuh. Lari pagi hari juga membantu Anda untuk disiplin waktu agar bangun tidur lebih pagi serta lebih produktif untuk melakukan berbagai kegiatan.
Setelah berlari, lebih banyak hormon endorfin dan adrenalin yang mengalir ke seluruh tubuh. Hal ini menghasilkan perasaan luar biasa dan disebut "runner's high" yang dapat bertahan selama berjam-jam setelah Anda selesai berlari.
2. Meningkatkan kesehatan jantung
Lari pagi hari minimal lima menit setiap hari dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular atau jantung. Penelitian menunjukkan bahwa pelari memiliki risiko kematian 30 persen lebih rendah dari masalah penyakit jantung. Ini berlaku untuk semua pelari, tidak peduli seberapa cepat atau seberapa lama mereka berlari.
3. Meningkatkan metabolisme
Lari pagi hari akan meningkatkan metabolisme Anda dan membantu tubuh membakar kalori sepanjang hari. Olahraga sebelum sarapan membantu Anda membakar lemak lebih banyak serta mengontrol gula darah.
4. Meningkatkan kesehatan sendi
Pelari biasanya tidak mengalami masalah persendian sebab mereka cenderung fit dan membawa beban lebih sedikit sehingga mengurangi jumlah ketegangan pada sendi. Lari pagi hari juga dikaitkan dengan kekuatan otot yang lebih baik dan membantu mengurangi kemungkinan osteoartritis.
5. Meningkatkan kesehatan mental
Berlari memiliki dampak yang sangat positif bagi kesehatan mental Anda. Lari pagi hari memberi Anda waktu untuk menikmati pemandangan alam yang indah untuk membuat pikiran dan tubuh lebih rileks.
6. Meningkatkan kualitas tidur
Studi menunjukkan bahwa orang yang lari pagi hari menghabiskan lebih banyak waktu untuk tidur nyenyak dibandingkan mereka yang berolahraga di sore atau malam hari. Rutinitas dan jam bangun tidur yang teratur membuat kualitas tidur Anda di malam hari akan meningkat.
https://indomovie28.net/movies/bff-best-friends-forever-2/
Fakta-fakta di Balik Mitos COVID-19 yang Masih Beredar
Penularan virus Corona masih terus meningkat. Hal ini dikarenakan lonjakan kasus yang belum bisa ditekan dengan baik.
Sementara itu, masih banyak mitos terkait COVID-19 di media sosial, dari teman maupun keluarga yang beredar luas. Hal itu justru membuat masyarakat semakin cemas berlebihan. Apa saja mitos seputar COVID-19 yang beredar dan kerap dipercaya masyarakat?
Dikutip dari berbagai sumber, ini deretan mitos terkait virus Corona.
Mitos: hanya orang tua atau dengan komorbid yang dirawat di rumah sakit
Fakta: Orang dari segala usia bisa tertular COVID-19. Risiko gejala COVID-19 dapat meningkat pada orang yang lebih tua atau pada orang dari segala usia yang memiliki penyakit komorbid, seperti jantung atau paru-paru, sistem kekebalan yang lemah, obesitas parah atau diabetes.
Pasien berbagai usia dapat dirawat di rumah sakit karena COVID-19. Dikutip dari Mayo Clinic, rata-rata usia pasien rawat inap karena COVID-19 berfluktuasi atau naik-turun sepanjang waktu.
Mitos: Cuaca ekstrem dapat membunuh virus Corona
Fakta: Saat ini, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa cuaca yang lebih dingin dapat membunuh COVID-19 atau virus lainnya. Suhu tubuh manusia normal tetap sekitar 36,5 C hingga 37 C, terlepas dari suhu luar atau cuaca. Sempat ada anggapan virus akan hilang pada musim panas, namum terbukti pandemi masih berlangsung.
Komentar
Posting Komentar