Push Rank! Tips Memainkan Airi di Arena of Valor Ala SES.Jean
Mendapatkan pembaruan, Airi menjadi hero Arena of Valor dengan statistik kekuatan yang luar biasa. Cocok untuk jadi hero andalan saat push ranked.
Setelah mendapatkan Rework pada bulan Januari 2021 lalu, Airi menjadi salah satu Hero yang sangat menakutkan. Kini, serangan dari Skill Pasifnya akan memberikan True Damage dan juga Life Steal saat menyerang lawan menggunakan Normal Attack.
Perubahan signifikan tersebut membuat Airi menjadi laris digunakan, tak hanya di Ranked Game maupun Turnamen. Salah satu pemain Profesional AOV, Teja Athobarani Marwan, atau yang lebih dikenal sebagai SES.Jean menjadi salah satu pemain yang paling sering menggunakan Airi di turnamen ASL 2021 Spring kali ini.
Melalui pembahasan kali ini, SES.Jean akan berbagi sedikit tips untuk bermain Airi di segala situasi permainan.
Item Build dan Arcana
Untuk Item Build, Jean menggunakan Flashy Boots, Curse of Death, Omni Arms, Fenrir's Tooth, Uriel's Brand, dan Blade of Eternity.
Sedangkan untuk Arana, kalian bisa menggunakan kombinasi Arcana Obliterate (x10), Guerrilla (x10), dan juga Skewer (x10). Selanjutnya adalah kombinasi Rune seperti Shadow Blade, Deadly Claw, dan Cursed of Death (Lokheim), Mark of Frost (Human), dan Sacred Bead (Veda).
Dengan menggunakan Build ini, Airi memiliki pertahanan dan serangan yang seimbang untuk bertarung dalam situasi 1v1 ataupun team fight.
Pro Tips SES.Jean
Sejauh ini, menurut Jean masih belum banyak orang yang belum bisa memaksimalkan kemampuan Airi di Ranked ataupun Turnamen. Dengan kemampuan True Damage dan Life Steal-nya, pemain harus jago menggunakan Skill Spin (1) milik Airi.
Skill tersebut akan mereset Cooldown Skill Shadow (2) dan memberikan mobilitas serta mengaktifkan Skill Pasif miliknya.
Jika kalian bertemu dengan musuh-musuh dengan Hard CC (Crowd Control) seperti Roxie ataupun Mina, sangat dianjurkan kalian membawa Talent Purify ataupun membuat Item Build Cooldown Reduction (CDR) saat menggunakan Airi.
*Artikel ini adalah kerjasama detikINET dan Garena.
https://indomovie28.net/movies/fate-stay-night-heavens-feel-iii-spring-song/
Bumi Makin Panas dan Kesehatan Manusia Rusak Akibat Emisi Metana
Dalam beberapa tahun terakhir, emisi metana meningkat. Karena metana berkali-kali lipat lebih kuat daripada karbon dioksida dalam menghangatkan atmosfer, emisi ini meningkatkan pemanasan global. Hal ini juga berdampak pada kesehatan manusia.
Metana dapat berasal dari sumber-sumber alamiah, yaitu emisi geologis, danau, dan tumbuh-tumbuhan. Gas ini juga dapat berasal dari kegiatan manusia, seperti penambangan, pemakaian bahan bakar, kegiatan peternakan, dan pembuangan sampah.
Namun, dampak emisi metana yang cenderung kurang mendapat perhatian adalah, gas ini merupakan bahan utama dalam pembentukan gas rumah kaca lainnya yakni ozon, di atmosfer yang lebih rendah.
Ozon adalah elemen utama dari kabut asap dan beracun bagi manusia dan tumbuhan. Tak heran, ozon disebut memiliki konsekuensi kesehatan berbahaya yang dapat meningkat seiring dengan perkembangan dunia dan kenaikan suhu global.
Dampak metana pada kesehatan
Mengurangi emisi metana dapat menghindari pemanasan global hampir 0,3 derajat Celcius pada tahun 2040. Dikutip dari Energy Industry Review, mengurangi emisi metana hingga 40% pada tahun 2030 diperkirakan dapat mencegah sekitar 180.000 kematian, 540.000 kunjungan ruang gawat darurat karena asma, dan 11.000 rawat inap orang lanjut usia setiap tahun.
Tak hanya berdampak pada kesehatan manusia, ozon di permukaan tanah juga dapat merusak tanaman secara fisik dan berdampak negatif pada tanaman. Pengurangan metana setidaknya diperkirakan dapat mencegah 18 juta ton kehilangan panen pada tahun 2030, senilai USD 5 miliar, setiap tahun.
"Komunitas kualitas udara belum cukup banyak berbicara tentang metana dan komunitas perubahan iklim belum cukup berbicara tentang masalah kualitas udara metana. Diperlukan sinergi di antara strategi, dan itulah mengapa Climate and Clean Air Coalition (CCAC) penting," kata Nino Künzli, Scientific Advisory Panel CCAC dan Unit Head at the Swiss Tropical and Public Health Institute dilansir dari Energy Industry Review, Rabu (21/4/2021).
https://indomovie28.net/movies/the-gentlemen/
Komentar
Posting Komentar