Bertambah! Dari Ratusan WN India yang Masuk RI, 49 di Antaranya Positif Corona
Jumlah kasus positif Corona dari ratusan warga negara asing (WNA) India yang masuk Indonesia terus bertambah. Dari semula 12 kasus, kini totalnya sudah mencapai 49 kasus positif COVID-19.
"Total sebanyak 49 kasus sampai sebelum ditutup kemarin (larangan WNA India masuk ke Indonesia)," demikian konfirmasi Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Siti Nadia Tarmizi kepada detikcom Rabu (5/5/2021).
Sementara kasus positif COVID-19 dari pekerja migran Indonesia di India yang kembali ke tanah air, tercatat 10 kasus dari total 12 orang yang tiba di Indonesia. Data tersebut disebut Nadia, dihimpun Kementerian Kesehatan hingga 25 April 2021.
Hasil whole genome sequencing
Maka dari itu, total whole genome sequencing (WGS) yang tengah diperiksa saat ini sebanyak 59 spesimen positif Corona. Hasil WGS masih belum keluar, dikarenakan sejumlah tahapan pemeriksaan sampel memakan waktu lebih lama.
Baru ada satu kasus WN India yang terbukti positif Corona India mutan ganda B1617. Adalah wanita berusia 38 tahun yang tengah menjalani perawatan di RSPI, DKI Jakarta.
"Saat ini WNA tersebut kondisinya stabil, sehat, dan dirawat di RSPI untuk proses isolasi," tutur Nadia.
Nadia belum bisa memastikan kapan seluruh hasil WGS akan keluar. Namun, selambat-lambatnya diumumkan pekan ini.
"Kita tunggu yang lainnya, semoga dalam minggu ini bisa segera keluar untuk sisa yang lainnya," pungkas Nadia.
https://movieon28.com/movies/stage-door-johnny/
Waw! Warga Inggris Siap-siap Disuntik Dosis Ketiga Vaksin Corona
Inggris akan memberikan dosis ketiga vaksin Corona kepada warganya. Ini berlaku bagi mereka yang berusia di atas 50 tahun.
Dikutip dari Reuters, surat kabar The Times melaporkan bahwa setiap orang yang berusia di atas 50 tahun di Inggris akan ditawari untuk menerima dosis ketiga vaksin Corona.
Pemberian dosis ketiga ini menjadi upaya Inggris untuk menekan angka infeksi COVID-19 sebelum Natal 2021.
Disebutkan, ada dua opsi yang sedang diuji coba untuk pemberian dosis ketiga vaksin Corona di Inggris. Pertama, melibatkan vaksin yang dimodifikasi secara khusus untuk melawan varian baru Corona.
Kedua, pemberian dosis ketiga menggunakan salah satu vaksin dari tiga jenis vaksin Corona yang telah digunakan di Inggris, yakni Pfizer-BioNTech, Oxford-AstraZeneca, atau Moderna.
Wacana pemberian dosis ketiga vaksin Corona memang sudah beberapa kali dibahas. Sebelumnya kepala petugas medis BioNTech, Dr Ozlem Tureci, mengatakan bahwa kekebalan antibodi dari dua dosis vaksin terhadap virus kemungkinan berkurang.
Oleh karena itu, ia menyarankan agar orang-orang perlu mendapatkan vaksinasi COVID-19 setiap tahunnya, seperti vaksin flu musiman.
"Kami melihat indikasi untuk ini. Kami melihat memudarnya respons imun ini juga pada orang yang baru saja terinfeksi dan itu juga sepertinya dengan vaksin," jelas Tureci, dikutip dari CNBC International.
Kemudian CEO Sinovac, Yin Weidong, pun mengatakan bahwa pihaknya tengah melakukan penelitian tentang kemungkinan pemberian dosis ketiga vaksin Corona untuk memperkuat efikasi vaksin.
"Kami sekarang menganalisa data tingkat perlindungan setelah enam bulan, termasuk melakukan eksperimen dalam memberikan suntikan ketiga pada penerima untuk melihat apakah ada peningkatan proteksi lebih tinggi. Beberapa hasilnya diharapkan akan segera keluar," ungkap Weidong, dikutip dari Global Times
Komentar
Posting Komentar