Agar Tak Cepat Lemas, Hindari 4 Kebiasaan Tidak Sehat saat Sahur
- Sahur menjadi waktu penting selama bulan Ramadhan untuk mengisi energi yang dibutuhkan oleh tubuh sebelum berpuasa selama 14 jam. Namun, terdapat sejumlah kebiasaan saat makan sahur yang justru sebenarnya tidak sehat.
Padahal, menjaga kesehatan tubuh selama bulan Ramadhan merupakan salah satu hal yang esensial agar selama beraktivitas seharian sambil berpuasa tubuh menjadi tidak lemas.
Dikutip dari laman Prime Plus Med, berikut 4 kebiasaan tidak sehat saat sahur yang harus dihindari.
1. Hanya fokus pada konsumsi cairan
Dehidrasi memang merupakan tantangan terbesar selama berpuasa seharian. Namun, meminum terlalu banyak cairan atau air putih saat sahur bukan berarti kamu tidak akan merasa haus di siang hari.
Justru, hal ini bisa menyebabkan perut menjadi mual dan membuat kamu harus bolak-balik ke toilet berkali-kali. Agar tetap terhidrasi selama berpuasa, kamu bisa menyicil minum 8 gelas air putih untuk mencukupi kebutuhan cairan dengan meminumnya 2 gelas saat berbuka puasa, 1 gelas setiap jam setelah berbuka dan sebelum tidur, dan 2 gelas saat sahur.
2. Mengonsumsi minuman kafein
Keinginan untuk minum kopi saat sahur terkadang memang datang menghampiri. Apalagi, selama berpuasa nanti kita harus menghilangkan rutinitas minum kopi sebelum memulai aktivitas. Adapun tujuan minum kopi saat sahur yaitu guna menghilangkan kantuk usai sahur.
Tetapi, kebiasaan ini justru tidak sehat, lho. Karena kandungan kafein akan membuat kamu menjadi lebih banyak buang air kecil, dengan demikian kamu akan lebih cepat dehidrasi di kemudian hari.
3. Makan berlebihan
Kebanyakan orang berpikir bahwa makan sebanyak-banyaknya saat sahur bisa membantu tubuh terhindar dari rasa lapar di kemudian hari. Namun, alih-alih bisa membuat kamu menjadi kenyang seharian, makan berlebihan saat sahur justru berdampak buruk bagi kesehatan, lho.
Pola makan yang berlebihan ini bisa berdampak negatif, yakni meningkatkan jumlah lemak dalam tubuh, meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan stroke, serta bisa mengganggu regulasi rasa lapar.
4. Mengonsumsi makanan asin
Kebiasaan tidak sehat lainnya yang kerap dilakukan saat sahur adalah mengonsumsi makanan tinggi natrium. Padahal, garam bersifat menarik cairan yang akan membuat kamu menjadi mudah haus saat berpuasa. Dengan demikian, kamu justru berisiko dehidrasi dan lemas saat beraktivitas.
https://movieon28.com/movies/mr-365/
Tingkatkan Efikasi, Vaksin Corona Sinovac-Sinopharm Berencana Dicampur
Para pembuat vaksin Corona di China sedang mempertimbangkan untuk mencampurkan vaksin yang mereka produksi. Suntikan penguat juga dipertimbangkan untuk meningkatkan perlindungan terhadap Corona.
Dikutip dari Channel News Asia, Sinovac dan Sinopharm, dua produsen vaksin terkemuka di China, menyatakan mereka mempertimbangkan mengkombinasikan vaksin mereka dengan vaksin dari perusahaan lain.
Awal April lalu, kepala Pusat Pengendalian Penyakit China, Gao Fu, mengatakan bahwa vaksin saat ini menawarkan perlindungan yang rendah terhadap virus corona dan mencampurkannya adalah salah satu strategi yang dipertimbangkan untuk meningkatkan efektivitasnya.
Gao belakangan berupaya menarik pernyataannya tersebut, dengan berdalih menyatakan dirinya membahas peningkatan efikasi vaksin secara umum.
Kepala Kerja Sama Internasional China National Biotech Group, Li Meng, menyatakan perusahaannya memiliki rencana di masa depan untuk 'penggunaan sequence' terhadap vaksin buatan mereka. China National Biotech Group merupakan anak perusahaan Sinopharm milik negara.
Sementara Sinovac, yang merupakan perusahaan swasta yang berkantor di Beijing, menyatakan pihaknya sedang dalam tahap diskus awal dengan otoritas berwenang, termasuk Pusat Pengendalian Penyakit China, soal penggabungan dosis vaksin buatan mereka, CoronaVac, dengan produk perusahaan lain.
Vaksin Sinopharm, dari Institut Produk Biologi Beijing dan Institut Produk Biologi Wuhan, masing-masing memiliki efikasi 79 persen dan 72 persen efektif. Namun perusahaan itu belum secara terbuka mengungkapkan lebih banyak data dari tahap akhir uji klinisnya.
Praktik mengkombinasikan vaksin ini juga dipertimbangkan di negara lain. Ilmuwan Inggris sedang mempelajari kombinasi suntikan AstraZeneca dan Pfizer. Studi ini juga mencari untuk menguji interval yang berbeda antara dosis, empat minggu dan 12 minggu.
https://movieon28.com/movies/harry-potter-a-history-of-magic/
Komentar
Posting Komentar