Satgas COVID-19 Singgung Wilayah Tangerang, Ada Apa?

  Satgas Penanganan COVID-19 menyebut wilayah Tangerang sebagai salah satu penyumbang kasus Corona terbanyak di Provinsi Banten. Hal ini membuat Banten menjadi masuk ke dalam salah satu provinsi prioritas penanganan COVID-19 di Indonesia

"Provinsi Banten ini kasus tertingginya sebenarnya di kontribusi dari tiga kabupaten-kota, yaitu Tangerang, Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang," kata juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito dalam konferensi pers yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (1/10/2020).


Lebih lanjut, Wiku menjelaskan 75 persen total kasus Corona di Provinsi Banten berasal dari ketiga wilayah Tangerang tersebut.


"Maka dari itu, Provinsi Banten juga menjadi salah satu perhatian Satgas, karena ini masuk bagian dari Jabodetabek, apabila daerah-daerah ini dikendalikan dengan baik, maka kontribusi penurunan kasusnya akan tinggi," jelasnya.


Hingga saat ini, Kamis (1/10/2020), total kasus Corona di Banten sudah mencapai 5.743 kasus. Sementara pasien sembuh sudah sebanyak 4.101 orang dan 174 lainnya meninggal dunia.


Selain itu, berdasarkan situs resmi pemerintah Tangerang, Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang, berikut detail total kasus Corona di ketiga wilayah tersebut per 1 Oktober 2020.


Tangerang

- Total kasus: 1.620

- Kasus sembuh: 1.188

- Kasus meninggal: 60


Tangerang Selatan

- Total kasus: 1.141

- Kasus sembuh: 1.007

- Kasus meninggal: 55


Kabupaten Tangerang

- Total kasus: 1.530

- Kasus sembuh: 1.261

- Kasus meninggal: 38

https://indomovie28.net/long-long-time-ago-2/


Tak Selalu Harus Botak, Ini 4 Manfaat Menumbuhkan Rambut Kemaluan


Asalkan terawat, rambut kemaluan boleh-boleh saja dibiarkan tumbuh. Faktanya, kemaluan yang dipangkas hingga botak justru memicu berbagai masalah kesehatan.

Terkhusus bagi kaum wanita, rambut kemaluan punya fungsi yang tidak tergantikan. Mencukurnya hingga licin memang memudahkan perawatan terkait kebersihan, tetapi tidak untuk beberapa hal lain.


Rambut yang tumbuh di vagina sebetulnya memiliki sejumlah manfaat bagi melindungi vagina itu sendiri. Menurut laman Little Things, berikut manfaat rambut yang tumbuh di area vagina:


1. Mengurangi infeksi jamur

Rambut pada kemaluan dapat menjadi penghalang masuknya infeksi jamur. Menurut dr Vanessa Mackay dari Royal College of Obstetricians and Gynaecologists (RCOG), rambut kemaluan juga membantu mengontrol kelembapan area vagina yang mengurangi kemungkinan infeksi jamur.


2. Menurunkan risiko infeksi

Mencukur atau menghilangkan rambut vagina dapat menyebabkan luka kecil di lapisan kulit, yang membuat infeksi lebih mudah ditularkan.


3. Menghindari iritasi

Kulit vagina sangat tipis dan sensitif, sehingga rentan sekali terkena infeksi. Itulah sebabnya, rambut kemaluan memiliki tekstur yang kasar karena harus melindungi lapisan kulit kelamin.


Oleh sebab itu, cara termudah untuk mengurangi iritasi kulit ini adalah dengan membiarkan rambut kemaluan tetap tumbuh.


4. Menyerap keringat

Vagina yang licin dan tak berambut sebenarnya lebih mudah terasa lembab. Hal ini dikarenakan air keringat di area vagina, tidak dapat diserap dengan baik.

Faktanya, salah satu tugas dari rambut di vagina adalah membantu menyerap keringat dengan baik.

https://indomovie28.net/mission-impossible-ii/

Komentar

Postingan Populer