Jangan Salah, Orang Dewasa Ternyata Juga Harus Rutin Imunisasi

  Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Vaksinolog dr. Dirga Sakti Rambe menyatakan WHO secara spesifik menyebutkan di masa pandemi orang dewasa sebaiknya mendapatkan vaksinasi influenza atau pneumonia.

Melakukan imunisasi di usia dewasa maupun lanjut usia menjadi salah satu upaya dalam menjaga kesehatan melalui pembentukan kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu.


"Vaksinasi influenza itu sendiri perlu dilakukan rutin setiap tahun," jelas dr. Dirga Sakti dalam keterangan tertulis, Jumat (16/10/2020).


Hal tersebut disampaikan oleh dr. Dirga dalam acara Forum Dialog Kabar Kamis bertema "Mengapa Vaksin Penting? Perlukah untuk Orang Dewasa?" yang diselenggarakan di Media Center Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Kamis 15/10/2020.


Lebih lanjut dr. Dirga mengatakan upaya untuk tetap sehat wajib untuk dilakukan dengan mencegah penyakit, salah satunya melalui imunisasi.


Ia juga mengimbau kepada masyarakat bahwa penyakit yang pembawanya (carrier) adalah orang dewasa, sehingga bisa saja menularkan ke anggota keluarga yang lain termasuk anak-anaknya.


"Untuk tetap sehat, anak-anak bukan hanya perlu imunisasi tetapi juga membutuhkan orang tua dan orang dewasa di sekitarnya yang sehat." pungkasnya.

https://kamumovie28.com/may-who-2015/


Batuk-batuk Saat Pidato, Presiden China Xi Jinping Terinfeksi Corona?


 Presiden China Xi Jinping tengah ramai dibicarakan. Hal ini disebabkan saat berpidato Xi Jinping batuk-batuk.

Kondisi ini memicu munculnya spekulasi tentang kesehatannya saat ini. Banyak yang berspekulasi bahwa Xi Jinping mungkin terinfeksi virus Corona.


Hal ini menjadi pemberitaan di media lokal Hong Kong yang mengkritik pemerintah Beijing, Apple Daily. Media tersebut memuat judul 'Xi Jinping batuk-batuk saat di acara Shenzhen', dan sempat sesekali minum air.


Dikutip dari Newsweek, Presiden Xi ini mulai batuk selama tujuh menit terakhir. Bahkan ia batuk sebanyak empat kali dalam tiga menit.


Sebelumnya, sejumlah tokoh besar seperti Presiden Amerika Serikat Donald Trump hingga Presiden Brasil Jair Bolsonaro juga dikabarkan terinfeksi virus Corona. Ini membuktikan bahwa para pemimpin besar pun tidak kebal terhadap virus Corona.


Namun, mengutip Wionews, China dikenal sebagai negara yang tidak transparan. Presiden Xi sebelumnya sempat dua kali menghilang dari pandangan publik, saat virus Corona pertama kali menyebar.


Kemudian saat muncul kembali, Presiden Xi tidak menggunakan masker. Hal ini dilakukannya untuk membuktikan bahwa China sudah berhasil mengalahkan virus Corona.


Bahkan ia mencabut lockdown dan mengizinkan pesta biliar. Keputusannya itu mungkin menjadi bumerang dan menyebabkan dirinya batuk-batuk saat ini.


Di China, semua orang menganggap virus Corona yang melanda sejak akhir 2019 lalu sudah berhasil mereka kalahkan. Mereka juga merasa kebal karena pihak pemerintah terus menyuntik warganya dengan vaksin yang masih diragukan efektif atau tidak dan mencabut kebijakan lockdown di sana.

https://kamumovie28.com/you-are-my-pet-2011/

Komentar

Postingan Populer