Lilith Vampyre, Wanita yang Ngaku Minum Darah Manusia dan Berusia 600 Tahun
Pernahkah kamu melihat vampir dalam kehidupan nyata sebelumnya? Seorang wanita asal London ini mengaku bahwa dirinya adalah seorang vampir. Dia benar-benar menjalani hidupnya seperti seorang vampir, seperti menghindari sinar matahari dan juga meminum darah manusia.
Seperti dikutip dari Daily Star, wanita bernama Lilith Vampyre itu bahkan mengaku bahwa dalam kehidupan supranaturalnya, dia telah berusia 600 tahun. Lilith yang memiliki sebutan lain 'Dame of Darkness' itu mengatakan bahwa walaupun dirinya berusaha menghindari sinar matahari, namun dia tetap melakukan pekerjaan normal seperti manusia pada umumnya, yaitu mulai dari jam 9 pagi hingga 5 sore.
"Saya bisa pergi keluar dan bekerja di siang hari meskipun saya lebih suka menghindari sinar matahari langsung karena saya merasa itu mengeringkan. Saya merasakan yang terbaik setelah matahari terbenam," kata Lilith.
Kehidupan vampir yang dijalaninya tersebut yang membuat kulitnya tampak seperti porselen, putih dan pucat. Selain itu, Lilith juga mengaku bahwa dia telah meminum darah manusia di masa lalu dan senang berdandan seperti karakter-karakter horror di film.
Lilith yang dalam usia manusia berusia 27 tahun itu mulai menjalankan hobbynya menjadi seorang vampir sejak berusia 18 tahun. Hanya pada saat itu dirinya masih setengah-setengah untuk menjalankan hidup seperti seorang vampir.
Satelah Lilith semakin menyadari sisi kevampirannya, dia baru memutuskan untuk mencoba meminum darah manusia. Tapi bukan dengan cara menggigit leher manusia, melainkan dengan ritual bersama orang-orang lain di komunitasnya.
"Saya minum darah manusia pertama-tama karena penasaran dan rasanya seperti logam, hampir seperti tembaga. Padahal rasanya bisa bervariasi," jelas Lilith.
Darah tersebut didapatkannya dengan cara membuat luka kecil pada bagian tubuh yang tersembunyi, lalu setelah itu diminum. Sementara banyak orang yang menganggap bahwa ritual yang dijalani oleh Lilith itu berbau kejahatan dan kegelapan, tetapi Lilith percaya bahwa vampir bisa menjadi kekuatan untuk kebaikan.
Megan Fox Angkat Bicara Soal Video Viralnya di Acara Jimmy Kimmel
Nama Megan Fox baru-baru ini viral setelah videonya dalam acara Jimmy Kimmel kembali beredar di internet. Dalam rekaman video yang telah ditayangkan sekitar 11 tahun yang lalu itu, Megan Fox menceritakan pengalaman pelecehan yang pernah dialaminya.
Seperti dikutip dari Fox News, menurut penuturan Megan Fox dalam rekaman video viral tersebut, ketika dirinya masih berusia 15 tahun dan sedang berada di lokasi syuting Bad Boys II, dirinya dipaksa harus mengenakan bikini, topi koboy, dan sepatu hak 6 inci. Namun karena saat itu Megan Fox masih di bawah umur, maka sang sutradara film, Michael Bay diminta untuk membatalkan adegan tersebut. Sebagai gantinya, Michael Bay malah meminta Megan Fox untuk menari di bawah air terjun hingga basah kuyup.
Setelah menceritakan kisahnya tersebut, Jimmy Kimmel malah menggoda Megan Fox dengan mengatakan bahwa itu adalah sebagaimana naluri dari pikiran kita bekerja. Tanggapan dari Jimmy Kimmel serta perbuatan Michael Bay itu yang kemudian membuat keduanya banyak mendapat hujatan dari netizen.
"Ini menjijikan. Mengapa @jimmykimmel atau @michaelbay tidak dipanggil sebelumnya karena perlakuan mengerikannya? Bagaimana semua ini baru muncul sekarang, bertahun-tahun kemudian, padahal seharusnya sudah ditangani saat itu juga?," tulis salah seorang warganet di Twitter.
"Tanggapannya bahkan lebih buruk daripada neraka," komentar pengguna Twitter lainnya.
Menyadari rekaman videonya itu viral dan banyak memancing perdebatan, akhirnya Megan Fox mengunggah sebuah foto berisi tulisan di Instagram pribadinya. Dalam foto tersebut wanita berusia 34 tahun itu memberikan penjelasan bahwa sebenarnya Michael Bay tidak pernah menyerang atau memaksanya.
https://cinemamovie28.com/in-the-room/
Komentar
Posting Komentar