Niat Lawan Virus Corona, 36 Warga Iran Tewas Setelah Minum Metanol

Sejumlah warga Iran tewas setelah mengkonsumsi minuman keras bajakan yang disebut bisa menangkal infeksi virus corona. Kasus ini terjadi disebabkan adanya rumor yang mengatakan bahwa alkohol efektif bisa menyembuhkan dan mencegah virus tersebut.
Setelah ditinjau, minuman alkohol tersebut berisikan metanol. Sejauh ini, sudah 36 orang yang tewas dan 200 orang lainnya dirawat di rumah sakit karena keracunan minuman tersebut.

Dikutip dari Daily Star, korban yang tewas karena keracunan alkohol tersebut terjadi di Provinsi Khuzestan, Iran. Dalam kasus ini, tujuh orang yang diduga sebagai tersangka penyebar isu telah ditangkap.

Tak hanya di Iran, rumor obat virus corona juga beredar di Prancis. Di Prancis sempat beredar isu yang menyebutkan virus corona bisa dicegah dan disembuhkan dengan mengkonsumsi kokain.

Akibatnya, pemerintah Prancis langsung mengklarifikasi danmemberitahukannya kepada masyarakat sekitar sebelum jatuh korban. Pemerintah mengingatkan bahwa kokain sama sekali tidak bisa mencegah bahkan menyembuhkan penyakit karena virus corona tersebut.

Selain Corona, Ini Ragam Penyakit Mematikan yang Berawal dari Hewan

Bakteri dan virus yang mematikan pada satu jenis hewan dapat berevolusi dengan cepat untuk menginfeksi spesies lain. Saat ini diketahui bahwa virus corona Covid-19 masuk ke dalam jenis penyakit menular dan mematikan yang berasal dari hewan.
Penyakit yang berasal dari hewan kerap dianggap berbahaya sebab mikroba di dua varietas dapat berkumpul dan berevolusi dan inangnya menjadi sangat berbahaya.

Sebenarnya selain corona Covid-19, ada banyak penyakit menular yang berasal dari hewan. Berikut di antaranya dikutip dari Live Science.

1. Covid-19 kemungkinan ditularkan kelelawar
Novel coronavirus yang menyebabkan penyakit Covid-19 awalnya diidentifikasi pada akhir Desember 2019 lalu di Wuhan, China. Pejabat kesehatan mencurigai sumber penularan awal terkait dengan pasar makanan laut di sana. Analisis genetik virus menunjukkan bahwa coronavirus berasal dari kelelawar.

Namun karena tidak ada kelelawar yang dijual di pasar laut yang dianggap episentrum pertama, para ilmuwan berpikir bahwa ada hewan yang belum teridentifikasi yang bertindak sebagai transmisi virus corona ke manusia.

2. HIV-AIDS yang ditularkan simpanse
HIV, virus yang menyebabkan AIDS, telah ditelusuri dibawa oleh salah satu jenis simpanse di Afrika Tengah. Versi simpanse penyakit ini disebut dengan SIV atau simian immunodeficiency virus.

Kemunkinan ditularkan ke manusia saat diburu untuk diambil dagingnya dan terkena darah mereka yang terinfeksi. Begitu terpapar, virus bermutasi menjadi HIV. Studi oleh CDC menunjukkan virus tersebut telah 'melompat' ke manusia sejak 1800-an.

3. Toksoplasma yang ditularkan kucing
Parasit Toxoplasma gondii disebut menginfeksi sekitar 2 miliar orang di seluruh dunia. Beberapa penelitian telah menghubungkan parasit tersebut dengan skizofrenia. Inang utama toksoplasma adalah kucing rumahan, mikrobanya bereproduksi di dalam usus kucing.

Telur parasit bisa terbawa di kotoran kucing dan manusia terkadang terinfeksi saat membersihkannya. Saat parasit T. gondii masuk ke tubuh manusia, ia akan bersembunyi di area tubuh yang kurang kekebalan termasuk otak, jantung dan jaringan otot rangka. Jika menulari manusia, infeksi toksoplasma akan menyebabkan kehilangan penglihatan dan kerusakan otak permanen.

4. Rabies dari gigitan anjing
Rabies adalah penyakit menular yang hampir selalu berakibat fatal setelah timbul gejala klinis. Di 99 persen kasus, anjing menjadi host yang menularkan virus rabies ke manusia dan menular melalui air liur yang didapatkan saat tergigit.

Saat menulari manusia, rabies akan menyebabkan peradangan otak. Gejala awal berupa demam dan kesemutan di area yang tergigit dan dikuti perasaan yang tak bisa dikendalikan, kebingungan dan kehilangan kesadaran. Setelah gejala muncul, sebagian besar yang terinfeksi rabies meninggal dunia.
https://indomovie28.net/cast/jerome-jarre/

Komentar

Postingan Populer