Wisata Hemat ke Thailand, Begini Caranya (2)

3. Akomodasi

Karena tidak menggunakan jasa open trip atau jasa agen perjalanan, jadi urusan transportasi dan akomodasi haruslah diurus secara mandiri. Untuk hal ini jangan lupa, ajak teman-teman Traveler untuk berlibur bersama agar keperluan dan biaya akomodasi dapat ditanggung bersama.

Seperti halnya mencari tiket pesawat, untuk keperluan penginapan, kini juga sudah banyak situs yang menawarkan harga-harga murah untuk beragam pilihan penginapan. Hanya tinggal menentukan yang sesuai dengan kebutuhan Traveler. Mulai dari dormitory, tipe apartemen, hingga hotel berbintang, bisa Traveler temukan. Untuk masalah harga juga dapat disesuaikan dengan kantong Traveler loh. Maksimalkan penggunaan promo dari beragam situs, ambil harga termurah dari perbandingan yang ada. Diskusikan juga dengan teman-teman Traveler, mengenai kenyamanan, jarak ke tempat wisata, dan kemudahan akses transportasi di sekitar lokasi penginapan.

Untuk dormitory, harga yang ditawarkan biasanya mulai dari di bawah Rp 100 ribu per malamnya. Atau jika Traveler berlibur dengan sejumlah pasukan, Traveler dapat memilih menyewa apartemen atau rumah, agar lebih leluasa, dan harga sewa juga dapat ditanggung bersama para pasukan Traveler. Ini akan menjadi lebih murah dan menghemat biaya akomodasi. Sebisa mungkin tentukan tempat penginapan dari jauh-jauh hari, agar tidak panik kehabisan penginapan ketika sudah mendekati hari H Keberangkatan. Ketika tiket pesawat sudah di tangan, usahakan juga langsung mencari penginapan.

Berdasarkan pengalaman, penginapan dengan 5 anggota pasukan, kami dapat memperoleh harga sekitar Rp 1 juta untuk menginap selama 5 hari 4 malam. Harga yang sangat murah jika dibagi dengan pasukan Traveler. Per orang hanya cukup membayar sekitar Rp 200 ribu saja untuk menginap 5 hari 4 malam. Harga murah bukan berarti fasilitas minimal, kami tetap mendapat fasilitas penginapan seperti pada umumnya, Dua kamar dengan AC, Wi-Fi, Kamar mandi berpemanas air, snack, bahkan termos listrik untuk memasak air.


4. Uang saku

Setelah biaya paspor, transportasi, dan akomodasi terpenuhi, Traveler dapat menentukan jumlah uang saku (cash) yang akan dibawa. Ingat, untuk berlibur ke luar negeri, Traveler harus terlebih dahulu menukar rupiah dengan mata uang negara tujuan. Untuk Thailand, rupiah harus ditukar ke Thailand Baht (THB). Perhatikan kurs penukaran saat akan menukar rupiah. Pastikan Traveler menukar saat kurs beli Baht sedang rendah. Tukar secukupnya, perkirakan jumlahnya untuk keperluan selama di negara tujuan, misalnya untuk makan, transportasi selama di sana, biaya masuk ke lokasi wisata hingga untuk membeli oleh-oleh. Untuk hal-hal ini, rencanakan dan alokasikan dana dengan cara mencari berbagai referensi di internet. Ini akan mempermudah Traveler untuk menentukan jumlah uang saku yang akan dibawa.

Sesuai pengalaman, uang saku THB 2.500-THB 3.000 (Rp 1,2 juta-Rp 1,5 juta) cukup untuk keperluan selama 5 hari 4 malam di Bangkok. Jika jumlah ini kurang, pastikan Traveler menyiapkan kartu kredit atau debit yang dapat digunakan di luar negeri. Namun ingat, ini hanya digunakan sebagai cadangan ya, agar budget Traveler tetap terkontrol.

Komentar

Postingan Populer