Kalau Liburan ke Italia, Jangan Duduk di Sini Nanti Didenda
Piazza Spagna atau lebih dikenal dengan Spanish Steps di Roma biasa jadi tempat tongkrongan. Tapi kini, siapa pun yang duduk di Spanish Steps akan kena denda.
Kota Roma semakin ketat dalam menjaga bangunan-bangunan cantik yang bersejarah. Kali ini ada perubahan dari tempat wisata populer Piazza Spagna atau Spanish Steps.
Seperti yang diintip detikcom dari Fox News, Jumat (9/8/2019), Pemerintahan Roma kini melarang turis untuk nongkrong atau sekedar duduk di Spanish Steps.
Polisi mulai melaksanakan adanya patroli di 136 anak tangga Spanish Steps. Kalau ada yang ketahuan duduk di tangga ini, akan langsung ditegur.
Bukan cuma ditegur, wisatawan juga akan kena denda hingga USD 280 atau sekitar Rp 3.975.580. Demi menjaga bangunan bersejarah ini, traveler yang juga ketahuan merusak Spanish Steps akan didenda lebih mahal sebanyak USD 450 atau sekitar Rp 6.389.325.
Selain nongkrong, traveler juga akan dilarang untuk melompat ke air mancur, membawa koper, berjalan-jalan tanpa menggunakan kemeja, atau makan di area monumen.
Hal ini tentu mengejutkan warga lokal. Karena Spanish Steps sendiri sudah jadi tempat tongkrongan populer untuk menikmati senja. Peraturan ini dianggap tak masuk akal sampai fasis.
Pada tahun 2016 lalu, Spanish Steps telah direstorasi habis-habisan. Biaya restorasi mencapai USD 1,6 juta atau sekitar Rp 22.717.600.000.000.
Semua noda permen karet, kopi, sisa makanan, tumpahan anggur telah hilang dari Spanish Steps. Sehingga pemerintah ingin monumen yang dibangun pada abad ke18 ini terjaga kembali.
'Rahasia' Kursi Bagian Paling Belakang Pesawat
Penerbangan panjang tak selalu menyenangkan, apalagi kalau duduk di kursi ekonomi. Rupanya ada kursi terbaik untuk menikmati penerbangan panjang di pesawat.
Melancong ke negeri orang memang perlu persiapan. Bukan cuma barang bawaan dan budget, transportasi pun masuk dalam daftar. Apalagi kalau kalau harus menghadapi penerbangan panjang.
Diintip detikcom dari Mirror, Jumat (9/8/2019) seorang travel ekspert, John Burfitt memberikan tips untuk menikmati perjalanan di penerbangan panjang.
Kursi paling favorit bagi penumpang pesawat adalah dekat jendela. Selain bisa melihat pemandangan, traveler juga bisa bebas bersandar dalam perjalanan.
Traveler akan mencoba untuk duduk di dekat pintu darurat untuk mendapatkan ruang lebih. Kursi paling depan pun kerap jadi pilihan.
Kursi paling belakang biasanya jadi pilihan terakhir dalam benak traveler. Namun, John justru mengungkapkan sebaliknya.
Untuk menikmati penerbangan panjang, kursi dekat jendela di paling belakang adalah pilihan terbaik. John pun mengungkapkan alasannya.
Alasan pertama adalah kamu tak akan merasakan gangguan yang diakibatkan oleh penumpang di belakangmu. Membelakangi dinding, kamu bisa tidur dengan nyaman selama penerbangan.
Kemudian kamu akan lebih dekat dengan toilet. Tak perlu canggung akan mendapatkan tatapan aneh, kamu bisa bebas bolak-balik ke toilet.
Jika ingin merenggangkan badan, traveler juga bisa bebas untuk berdiri di lorong tanpa harus menunggu antrean troli pramugari.
Komentar
Posting Komentar