Asyiknya Bermain Bersama Ribuan Ubur-Ubur Ala Spongebob
Ingin bermain bersama ubur-ubur seperti spongebob tanpa perlu takut tersengat? Bisa lho di Derawan!
Berenang bersama ubur-ubur bukan lagi impian. Tenang, ubur-ubur nggak bersengat kok. Hebatnya lagi ada banyak spot ubur-ubur tanpa sengat di Indonesia yang mudah dijangkau. Sebut saja Togean, Misool atau Derawan. Pada kesempatan kali ini saya beruntung bisa mencobanya di Derawan, Kalimantan Timur.
Berada di danau tersembunyi, tepatnya di dalam pulau Kakaban ada ribuan ubur-ubur yang siap menyambut kita di sini. Sekadar info, ubur-ubur tanpa sengat ini terjadi karena tempat tinggal mereka yang terisolasi dari bahaya apapun. Hal ini menyebabkan fungsi sengat sebagai senjata ketika ada bahaya tidak dipakai sama sekali. Akhirnya lama-kelamaan berevolusi dan tidak menghasilkan sengat sama sekali. Hal inilah yang menjadi cikal bakal adanya ubur-ubur tanpa sengat (Stingless Jellyfish).
Rute menuju tempat ini pun sangat mudah. Sudah tersedia jembatan papan penghubung Pulau Kakaban menuju danau Kakaban yang ada di tengah-tengah hutan. Oh iya, pastikan kalian tiba di sini sekitar jam sepuluh pagi hingga jam dua siang. Supaya mendapat pencahayaan yang terang.
Untuk bisa berenang bareng ribuan ubur-ubur ini, ada beberapa hal penting yang harus traveler perhatikan. Pertama, tidak diperkenankan memakai kaki katak (fin). Hal ini karena ubur-ubur memiliki tubuh yang memang sangat rapuh, ya bayangkan seperti agar-agar, jadi memakai fin sangat berbahaya bagi ubur-ubur. Cukup memakai google dan pelampung aja ya.
Kedua, masih berhubungan dengan rapuhnya tubuh ubur-ubur ini, maka pengunjung diharapkan untuk berenang secara perlahan-lahan. Terlebih akan ada begitu banyak ubur-ubur yang berenang di sekitar kita, jadi penting sekali agar kita berenang dengan tenang agar tidak menciderai ubur-ubur.
Ketiga, kalau biasanya traveler disarankan memakai tabir surya (sunblock) khusus untuk berenang dengan Ubur-ubur justru dilarang. Mengapa? karena mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi ubur-ubur.
Terakhir, traveler diizinkan memegang ubur-ubur, namun harus pelan-pelan dan dalam jangka waktu sebentar saja. Selain itu dilarang keras mengangkat ubur-ubur keluar dari air karena itu bisa membuat perubahan suhu yang bisa menyebabkan kematian ubur-ubur. Keliatannya agak ribet ya, tapi percayalah hal-hal ini jika diperhatikan dengan baik, maka akan membuat keberadaan ubur-ubur tetap terjaga di perairan Indonesia, sehingga kita bisa melakukan extraordinary traveling karena ubur-ubur tanpa sengat ini termasuk hewan yang langka.
Ngomongin soal ribuan ubur-ubur, saya jadi teringat Dubai. Tepatnya di Miracle Garden. Di sini terdapat ribuan bunga warna warni yang dirangkai dalam bentuk-bentuk unik yang sangat memanjakan mata. Taman bunga yang memiliki berbagai tema ini berhasil dibangun di kota yang dipenuhi padang gurun. Sesuatu yang sangat langka dan menakjubkan. Oleh karena itu saya sangat ingin bermain di sini, ditemani ribuan bunga yang cantik. Semoga dream destination ini bisa terwujud bersama Detiktravel dan Dubai Tourism Board.
Komentar
Posting Komentar